JAKARTA, Pewartasatu.com – Membuat cabai kering bisa menjadi solusi saat harga cabai melonjak seperti saat ini.
Dibandingkan dengan cabai segar, cabai kering umumnya lebih awet disimpan selama berbulan-bulan.
Kegunaan cabai kering pun bermacam-macam. Bisa dipakai sebagai bumbu masakan hingga pelengkap makanan.
Ada empat cara membuat cabai kering di rumah yang bisa kamu ikuti dari buku “Memperpanjang Umur Produktif Cabai” (2012) oleh Wahyu Dwi Widodo terbitan Penebar Swadaya berikut ini.
1. Pisahkan cabai sesuai kondisinya
Kondisi cabai umumnya berbeda-beda. Ada yang segar hingga hampir busuk. Sebaiknya, pisahkan cabai sesuai kondisinya.
Cabai busuk atau berwarna jelek dipisahkan dari cabai segar yang masih bagus agar kualitas cabai kering seragam.
2. Rendam cabai
Selanjutnya, rendam cabai dalam larutan Butylated Hydroxytoluene (BHT) yang sudah dicampur air.
Panaskan dan biarkan mendidih sekama 15 menit untuk menghilangkan hama dalam biji cabai yang akan dikeringkan, lalu tiriskan cabai hingga agak kering.
3. Keringkan cabai di bawah sinar matahari
Cara mengeringkan cabai masih bisa dilakukan secara alami menggunakan sinar matahari. Namun, cara ini membutuhkan waktu lebih lama.
Cabai bisa dikeringkan dengan sinar matahari hingga kadar air maksimalnya mencapai delapan persen.
4. Keringkan cabai menggunakan mesin
Jika memiliki mesin pengering, kamu bisa menggunakannya untuk mengeringkan cabai.
Panas mesin harus rendah, suhunya berkisar 40-50 derajat celsius dan dikeringkan selama 24-35 jam.
Bila suhu mesin pengering terlalu tinggi, hasi akhir cabai kering akan berwarna gelap
