Lionel Messi menyesali tendangan penaltinya yang gagal, ditepis kiper Polandia, Wojciech Szczesny. //foto: straitstimes.
DOHA. Pewartasatu.com –Argentina maju ke babak sistem gugur Piala Dunia atau masuk 16 besar setelah menang 2-0 atas Polandia dalam pertandingan terakhir Grup C Kamis dinihari WIB (1 /12), meskipun kapten Lionel Messi gagal mencerak gogol dari titik penalti pada pertandingan di Stadion 974, Doha, Qatar.
Kemenangan Argentina membawa tim Amerika Selatan itu ke puncak grup dan mereka akan menghadapi Australia di babak 16 besar sementara posisi kedua Polandia menghadapi juara bertahan Prancis.
Kendati mendominasi serangan, Argentina harus puas bermain imbang 0-0 di babak pertama.
Hanya satu menit memasuki babak kedua ketika Alexis Mac Allister mendapat umpan silang Nahuel Molina dan, meskipun melakukan kontak yang lemah, ia melihat tembakannya merayap melewati garis gawang Polandia Wojciech Szczesny. Argentina unggul 1-0 di menit ke-47.
Gol tersebut hanyalah hadiah bagi Argentina yang mendominasi penguasaan bola sementara Polandia nyaris tidak berhasil keluar dari wilayahnya sendiri.
Gol kedua adalah hasil dari beberapa kesabaran di mana Argentina mengetuk bola sebelum Enzo Fernandez membuka pertahanan dengan bola terobosan untuk Julian Alvarez, yang menemukan ruang di dalam kotak dan menghancurkannya ke pojok gawang atas.
Hukuman Kontroversi Yang Gagal
Sebelumnya, Argentina mendapat hadiah penalti kontroversial setelah pemeriksaan VAR untuk pelanggaran terhadap Messi, ketika sarung tangan Szczesny menyentuh wajahnya saat penyerang Paris St Germain itu bangkit untuk melakukan sundulan.
Tapi Szczesny mampu melakukan tugasnya , dia tetap tenang dan menebak dengan benar, melompat ke kiri dan menggunakan satu tangan untuk menepis tendangan Messi dari titik penalti.
Messi yang menjadi eksekutor di menit 39 gagal menjalankan tugasnya dengan baik usai bola ditepis Wojciech Szczesny dengan aksi heroik.
Argentina terlalu tangguh untuk Polandia. Dua gol kemenangan Argentina datang dari Alexis Mac Allister (46′) dan Julian Alvarez (67′).**
Sumber: Reuters & Others