JAKARTA, Pewartasatu.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak ingin menanggapi isu yang menyebutkan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan berpasangan dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden dalam Pilpres 2024 mendatang.
“Siapa yang ngomong pak Ganjar akan jadi Cawapresnya pak Prabowo? Kalau hanya asumsi tak perlulah kita membuat kegaduhan. Karena pertemuan dengan presiden Jokowi itu hanya meninjau program dan tidak perlu dikaitkan dengan Pilpres,” kata Juru Bicara PKB, Mikhael B Sinaga di Jakarta, Sabtu (18/3/2023).
Menurutnya, sejak awal komitmen PKB – Gerindra sudah sangat jelas bahwa kedua Ketua Umum yakni Muhaimin Iskandar dan l Prabowo Subianto akan mengambil segala keputusan terkait Pilpres bersama-sama.
“Menerjemahkan pernyataan Gus Muhaimin kemarin, PKB yakin Gerindra tidak mungkin “berselingkuh” dari koalisi dan membuat keputusan sendiri terkait Cawapres,” cetusnya.
“Kalau sudah selingkuh seperti itu kan artinya koalisi bubar, nyatanya sampai sekarang sekretariat bersama kami masih aktif, berarti wacana liar tadi tidak usah ditanggapi terlalu serius,” sambungnya.
Menjawab pertanyaan soal kemungkinan adanya koalisi alternatif menurutnya tidak perlu dikhawatirkan. “Karena kami dan Gerindra sangat solid, salah satunya mungkin dengan pernyataan pak Habiburokhman kemarin sudah menjawab komitmen dari sisi Gerindra,” pungkasnya.(**)
