Pewartasatu.com-Terpukau memandang karya-karya foto mempesona ini. Lokasi sama, JPO sama, gedung sama. Yang dipandang sama, tapi dengan mata, pikiran dan hati yang berbeda-beda memunculkan sudut pandang yang beragam dan hasil fotonya pun beda-beda sekali.
Lihat saja karya-karya ini. Dan tentu terasa bahwa dari fotografer yang jernih itu memang mengalir karya yang memukau.
Saat pikiran tak jernih, fotopun jadi suram, tiada keindahan. Karya pun nampak pucat, tanpa rasa, tanpa nuansa. Tapi, saat pikiran jernih, hati jernih, dan mata jernih maka foto pun seakan memancarkan keindahan. Foto memukau, tak henti dipandang.
Memang keindahan sebuah foto itu adalah pancaran dari mata, hati dan pikiran fotografernya. Karya fotografi sesungguhnya adalah potret diri fotografernya.
Ini bukan soal profesional atau amatir, bukan sekadar berpengalaman atau tak berpengalaman. Siapa pun bisa memotret. Pemula pun hasilnya bisa mempesona karena pada akhirnya, keindahan karya itu bukan cuma soal mata, tapi justru soal mata hati.
Mari teruslah jadi pribadi-pribadi dengan pikiran jernih, mata jernih dan karya pun jadi memesona…
Sumber,FB,ABW
