News

Abdul Gafur Tengku Idris, Tokoh Enam Jaman, Pencetus Kata Menpora

Pewartasatu.com – Jumat, 4 September 2020, Indonesia kembali kehilangan seorang tokoh lintas enam jaman. Mayor (TNI-AU) Purn. dr. Abdul Gafur Tengku Idris yang lahir di Patani, Halmahera Tengah, Maluku Utara, 20 Juni 1939, meninggal dunia di RS Gatot Soebroto Jakarta.

Abdul Gafur satu dari sedikit tokoh nasional yang hidupnya melintasi enam jaman. Yaitu jaman penjajahan Belanda, pendudukan Jepang, demokrasi liberal, demokrasi terpimpin (orde lama), demokrasi Pancasila (orde baru), dan reformasi.

Dikenal sebagai aktifis pelajar dan mahasiswa pada jamannya, Gafur juga adalah satu dari sedikit tokoh nasional yang pernah menduduki berbagai jabatan. Menjadi Menteri Muda Urusan Pemuda (1978-1983), Menteri Pemuda dan Olahraga (1983-1988). “Istilah Menpora adalah kata singkatan dari saya dan terus dipakai sampai sekarang,” katanya dalam wawancara dengan wartawan. Dia juga yang memperkenalkan slogan nasional: Memasyarakatkan Olahraga dan Mengolahragakan Masyarakat.

Selain petinggi Golkar, Gafur juga pernah menjadi anggota DPR-RI dan wakil ketua MPR-RI. Dia pernah menjadi Wakil Presiden Dewan Pemuda Dunia (1972-1976). Pada masa beliau jadi Menpora-lah Indonesia menorehkan tinta emas sebagai juara dunia tinju profesional pertamakali melalaui kehebatan si anak Saparua, Ellyas Pical, 1985. Kala itu Gafur berulangkali menyatakan kebanggaanya pada Ellyas Pical. Gafur juga pernah mencalonkan diri menjadi gubernur Maluku Utara. Bukunya yang terkenal adalah “Abdul Gafur, Zamrud Halmahera”.

Gafur menikah dengan pengusaha nasional, Kemala Motik. Selamat jalan Bung Gafur. (Tommy Rusihan Arief)

Leave a Comment