Potret Acha Septriasa. (Foto: @septriasaacha/ Instagram)
JAKARTA, Pewartasatu.com – Acha Septriasa dikenal sebagai aktris yang namanya mulai melejit, setelah membintangi film “Heart” bersama aktor Irwansyah.
Namun dibalik kesuksesannya tersebut, aktris kelahiran 1 September 1989 ini mengaku bahwa dirinya adalah orang yang lahir dengan kondisi hanya memiliki satu ginjal.
Kondisi itu baru diketahui oleh pemilik nama lengkap Jelita Septriasa tersebut, setelah usia 18 tahun. Dirinya pun seringkali sakit dan pingsan kala syuting.
“Iya, karena waktu itu kan lagi syuting film, aku sering pingsan. Terus biasanya kalau lagi syuting kan sampai 20 jam, itu aku enggak kuat begitu,” kata Acha Septriasa, saat menjadi bintang tamu di acara For Your Pagee Trans 7, Rabu (7/9/2022).
“Terus ternyata aku kan memang dulu jarang minum, pokoknya minum itu seadanya aja. Terus habis itu suka menahan pipis kalo di lokasi syuting, karena kadang-kadang di jalanan, kita juga enggak sempat gitu kan?,” lanjutnya.
Acha Septriasa juga mengaku sering keluar masuk rumah sakit karena kondisi kesehatannya itu. Mengetahui bahwa kondisi kesehatannya terus memburuk, pemeran film “Heart” ini pun memeriksakan kondisi itu ke rumah sakit.
Ketika dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter, wanita keturunan Minangkabau, Sumatera Barat ini mengetahui bahwa hanya terdapat satu buah ginjal pada tubuhnya.
“Ternyata pas lagi di USG, di bagian kiri ‘Lho kok ada nih? Di kanan kok enggak ada?’,” cetus Acha sembari menunjukkan bagian pinggangnya.
“Akhirnya masuk ke dalam apa sih itu namanya? CT Scan ya? Terus abis itu pas dicari, enggak ada sama sekali di sebelah kanan, kosong. Ya sudah, dinyatakanlah kalau aku tuh ternyata dari kecil (memiliki satu ginjal),” lanjutnya, seperti dikutip Pewartasatu.com dari CNN Indonesia, pada Jumat (9/9/2022)
Acha Septriasa juga menegaskan bahwa, kondisi medis yang merupakan bawaan lahir ini bukanlah penyebab utama dirinya seringkali masuk rumah sakit di masa lalu.
Kebiasaan buruk untuk menahan buang air kecil serta kekurangan asupan air putih adalah faktor utama dirinya kerap menjalani perawatan di rumah sakit.
Terlebih setelah mengetahui bahwa hanya memiliki satu ginjal, ia memastikan untuk menjaga tubuhnya dengan lebih saksama. (***)
