Anies Baswedan Dinobatkan Jadi Tokoh Adat Betawi

Anies Baswedan bersama sejumlah tokoh dinobatkan sebagai Tokoh Adat Betawi, kemarin (foto: pemprov DKI)

Pewarta Satu — Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dinobatkan sebagai tokoh adat Betawi oleh Majelis Adat Badan Musyawarah Betawi. Penghormatan itu diselenggarakan di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta.

“Sehubungan dengan penghormatan para tokoh yang telah berjasa bagi kemajuan Masyarakat Hukum Adat Betawi dan Peradaban Kota Jakarta, maka sudah selayaknya diberikan penganugerahan Gelar Kehormatan,” demikian  Majelis Adat Badan Musyawarah Betawi dalam keterangan tertulis resmi, Minggu, (31/10).

Selain Gubernur Anies, gelar kehormatan tersebut juga diberikan kepada sejumlah tokoh, di antaranya Mayjend TNI Purn Eddi Marzuki Nalaprah, Sutiyoso (mantan Gubernur DKI), Fauzi Bowo (mantan Gubernur DKI), Prasetyo Edi Marsudi (Ketua DPRD DKI), Syukron Ma’mun, Abraham Lunggana (politisi), Mohammad Taufik (politisi), Sylviana Murni (mantan birokrat DKI), Merry Chotma dan Khairuddin.

Dijelaskan, penganuherahan Gelar Kejormatan Majelis Adat Badan Musyawarah Betawi itu dimaksudkan untuk membangun keteladanan dan motivasi kepada generasi penerus dalam rangka dharma bakti kepada bangsa dan negara.

Gelar kehormatan yang diberikan, yakni Pemuka Utama Budaya Betawi, dan Pemuka Madya Budaya Betawi oleh ketua majelis tersebut, Nuri Thaher.

Badan Musyawarah Betawi menilai, keberadaan mereka yang mendapatkan gelar kehormatan cukup signifikan dan strategis dalam membangun Jakarta yang berbudaya tinggi dengan daya dukung nilai-nilai religius. (ram)

Brilliansyah: