Bioskop Trans TV; Vanilla Sky, Ketika Wajah Tom Cruise Rusak Parah

Aktor ganteng Tom Cruise bermain dalam film Vanilla Sky bersama Penelope Cruz, mengisahkan wajah Tom yang rusak parah. //Foto: IMDb

JAKARTA. Pewartasatu.com — Bioskop Trans TV hari ini, Kamis malam (19/1) kembali menghadirkan dua film berkualitas. Salah satunya Vanila Sky, yang diputar pukul 21.45 WIB.

Vanilla Sky dibintangi oleh Tom Cruise, Cruz, dan Cameron Diaz, dengan Jason Lee dan Kurt Russell tampil dalam peran pendukung. Film tersebut meraih sebuah nominasi Academy Award untuk lagu asli terbaik, serta nominasi Screen Actors Guild dan Golden Globe Award untuk penampilan Cameron Diaz.

Soundtrack-nya juga meraih tanggapan meriah. Vanilla Sky dirilis dalam bentuk Blu-ray pada 30 Juni 2015 di Amerika Utara.

Berikut sinopsis film Vanilla Sky serta jadwal acara lengkap Trans TV hari ini;

JADWAL ACARA TRANS TV KAMIS 19 JANUARI 2023.

01.45 CNN Indonesia Connected

02.15 Program Dini Hari

05.00 Islam Itu Indah

06.30 Insert Pagi (L)

07.30 CNN Indonesia Good Morning

08.30 Pagi-Pagi Ambyar

10.00 Siapa Mau Jadi Juara

11.00 Top Chart

11.30 Insert Siang

12.30 Brownis (Obrowlan Manis)

14.00 Rumpi: No Secret

15.00 Insert Today

16.00 CNN Indonesia News Update

16.30 Dream Box Indonesia

17.30 Bikin Laper

18.30 Ketawa Itu Berkah

20.00 Insert Story

20.45 Dunia Punya Cerita

21.15 Tanpa Batas

21.45 Bioskop Trans TV: Vanilla Sky

23.45 Bioskop Trans TV: Dead Man Down.

Disclaimer: Jadwal dan acara dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan masing-masing stasiun televisi.

Kisah Hidup Seorang Pewaris Kaya Raya

David Aames Jr adalah pewaris perusahaan penerbitan besar di AS dengan 55 persen saham. Namun ia memilih memasrahkan pengelolaan perusahaan pada tangan kanan ayahnya. Ia lebih memilih hidup bebas

Pada sebuah pesta dia berkenalan dengan seorang wanita bernama Sofia. Usai pesta, mereka menghabiskan malam penuh cinta di apartemen Sofia.

Kekasih David sendiri, Julie, tanpa disadari David mengikuti mereka. Begitulah saat David hendak pulang, tiba-tiba muncul Julie yang menawarkan tumpangan. Julie kemudian sengaja menabrakkan mobil, membuatnya tewas seketika sementara David selamat dari kecelakaan tapi wajahnya rusak parah.

Dokter bedah plastik tak mampu memperbaiki wajahnya, memaksa David memakai topeng. Kenyataan ini membuatnya depresi.

Vanilla Sky adalah sebuah film thriller psikologi fiksi ilmiah Amerika 2001 yang disutradarai, ditulis, dan diproduksi oleh Cameron Crowe.

Film ini merupakan remake berbahasa Inggris dari film Spanyol 1997 Alejandro Amenábar “Open Your Eyes” yang ditulis oleh Amenábar dan Mateo Gil, dengan Penélope Cruz yang mempersembahkan kembali perannya dari film aslinya.

Vanilla Sky dibintangi Tom Cruise, Penélope Cruz, dan Cameron Diaz, dengan Jason Lee dan Kurt Russell tampil dalam peran pendukung.

Film ini meraih sebuah nominasi Academy Award untuk Lagu Asli Terbaik, serta nominasi Screen Actors Guild dan Golden Globe Award untuk penampilan Cameron Diaz. Soundtrack-nya juga meraih tanggapan meriah. Vanilla Sky dirilis dalam bentuk Blu-ray pada 30 Juni 2015 di Amerika Utara.

Life Extension, Penyimpan Ingatan

Tapi David sedikit terhibur. Sofia kembali mengunjunginya dan keduanya melanjutkan hubungan. Di sisi lain, dokter menemukan cara untuk memperbaiki wajah David.

Setelah mendapat informasi itu David mengalami banyak kejadian aneh. Ia sering mengalami kilas balik yang misterius. Ketika menginap di apartemen Sofia, ia malah terbangun dengan Julie di sampingnya.

Kaget, David mencekik Julie hingga tewas. Ia lalu ditangkap polisi. Dipenjara dan didakwa dengan pembunuhan. Kisah hidup David diceritakannnya kepada psikiater penjara, Dr Curtis McCabe McCabe.

McCabe terus melakukan wawancara hingga David ingat perusahaan ‘Life Extension’. Rupanya ada perusahaan yang bisa menyimpan ingatan penting orang yang mengalami sakit parah, hingga obatnya ditemukan.

David kemudian sadar yang ia hadapi adalah mimpi di dalam mimpi, yang kemudian berubah jadi mimpi buruk. Seorang pegawai Life Extension mengungkap bahwa David ternyata sudah ditahan selama 150 tahun.

Trauma atas meninggalnya Sofia hingga wajah rusak, ia memilih ikut Life Extension agar kelak ingatannya dikembalikan ketika teknologi dan ilmu medis sudah bisa memperbaiki wajahnya.**

Sumber: IMDb & Others

 

Brilliansyah: