JAKARTA, Pewartasatu.com – Komandan Pusat Pendidikan Peralatan (Danpusdikpal) Kodiklatad Kolonel Cpl Octovianus Oskar Engelberth, S.I.P., memimpin upacara Penutupan Pendidikan Kejuruan Bintara Peralatan Abituren Dikmaba TNI AD TA 2021 (OV) di Lapangan Rahman Pakaya Pusdikpal, Kamis (9/6/2022).
Upacara yang diikuti 190 orang mantan siswa Dikjurbapal tersebut dihadiri oleh Plt. Walikota Cimahi Letkol Inf (Purn) Ngatiyana, Direktur Utama Ciwangun Indah Camp (CIC) Kapten Cpl (Purn) H. Kosasih Dermawan S.H, Wakil Komandan Pusdikpal, para Pejabat Utama Pusdikpal, para Perwira, Gumil, Pembina dan Pelatih Pusdikpal, serta Pengurus Persit KCK Ranting BS VI Pusdikpal PG Kodiklatad.
Dalam keterangan tertulis Penerangan Kodiklatad, pada amanat Komandan Kodiklat TNI AD yang dibacakan oleh Danpusdikpal, Dankodiklatad mengucapkan selamat atas keberhasilan yang telah diraih mantan Siswa Dikjurba Abit Dikmaba TNI AD.
Pendidikan yang telah diselesaikan ini menghasilkan Bintara TNI AD sebagai Komandan Regu atau Bintara Urusan yang mampu melaksanakan tugas fungsi kecabangan dalam penugasan di satuan jajaran TNI AD.
“Pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh, merupakan bekal dasar yang masih memerlukan pengembangan lebih lanjut, ” tegas Dankodiklatad.
Lebih lanjut Dankodiklatad menyampaikan, mantan bintara siswa hendaknya tetap rajin dalam mengikuti program latihan di satuan, agar menjadi Prajurit TNI AD yang tangguh serta siap dalam melaksanakan tugas.
*Selain itu, seorang Bintara merupakan tulang punggung satuan dan ujung tombak pimpinan terdepan yang senantiasa berhubungan langsung antara atasan dan bawahan.”
“Sehingga Seorang Bintara harus terus meningkatkan profesionalitas dan etos kerja guna memantapkan jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional, ” tutur Dankodiklatad dalam amanat tertulisnya.
Diakhir amanat Dankodiklatad berpesan agar para mantan siswa Bintara Peralatan yang akan melaksanakan tugas di satuan atau terjun langsung di lapangan memimpin anak buah harus memiliki kemampuan dan keterampilan serta moral yang baik.
Serta dilandasi setiap upaya peningkatan kemampuan, keterampilan dan wawasan dengan satu tekad bahwa profesionalisme dicapai dengan belajar dan berlatih.(**)