Jakarta, Pewartasatu.com – Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia (“Garuda”) terus mengoptimalkan peranannya dalam mendukung pengembangan pariwisata nasional, sebagai kontribusi terhadap upaya pemulihan ekonomi nasional yang juga terus dilaksanakan Pemerintah.
Komitmen tersebut salah satunya diwujudkan melalui pengoperasian sedikitnya 12 (dua belas) penerbangan tambahan sebagai bentuk dukungan Garuda terhadap pariwisata Sulawesi Utara, di tengah momentum penyelenggaraan pada 8-14 Agustus mendatang.
Kedua belas penerbangan tersebut akan dioperasikan selama periode 3- 15 Agustus 2022, yaitu pada hari Rabu (3 dan 10 Agustus); Sabtu (6 dan 13 Agustus); serta Senin (8 dan 15 Agustus) dan akan dilayani dengan armada Boeing 737-800 NG yang memiliki kapasitas 162 penumpang. Seluruh penerbangan tambahan tersebut akan melengkapi penerbangan reguler Jakarta – Manado (GA600) dan Manado -Jakarta (GA601) yang dilayani satu kali setiap harinya.
Khusus hari Rabu, penerbangan Jakarta – Manado GA6064 akan diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta pada pukul 09.00 WIB dan tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado pada pukul 13.25 WITA. Selanjutnya, pesawat akan diterbangkan kembali dari Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado (GA6074) pada pukul 14.10 WITA dan mendarat di Jakarta pada pukul 16.20 WIB.
Sementara itu, penerbangan tambahan pada hari Senin dan Sabtu akan diberangkatkan dengan GA6064 pada sekitar pukul 09.00 WIB dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado pada pukul 13.25 WIB. Kemudian, pada pukul 14.10 WITA, penerbangan Manado – Jakarta akan diberangkatkan dengan GA607 dan mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada pukul 16.20 WIB
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pengoperasian extra flight Jakarta – Manado (PP) ini tidak hanya memiliki nilai penting bagi Garuda dalam menjalankan mandatnya sebagai national flag carrier untuk menjadi penghubung Nusantara, namun juga merupakan wujud kontribusi Garuda terhadap upaya pemulihan ekonomi nasional pascapandemi, khususnya melalui sektor pariwisata.
Di samping itu, inisiatif ini juga diharapkan secara berkesinambungan dapat memulihkan animo dan kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi udara—yang mulai menunjukkan peningkatan signifikan dalam beberapa waktu terakhir.
“Kami berharap kiranya inisiatif Garuda Indonesia ini tidak hanya dapat menjawab kebutuhan wisatawan yang ingin menyaksikan festival bunga di Tomohon, namun juga ke depannya dapat meningkatkan daya tarik wisata dari Tomohon dan dapat berkontribusi positif terhadap geliat pariwisata kita serta menjadi akselerator bagi pulihnya ekonomi daerah dan nasional,” paparnya.
“Kami memahami bahwa diperlukan sinergi dengan berbagai pihak untuk mendukung akselerasi pemulihan ekosistem pariwisata. Dengan keterlibatan aktif dan sinergi berbagai pihak, kiranya potensi Tomohon dan berbagai daerah lainnya di Indonesia akan mampu menghasilkan lebih banyak nilai tambah bagi perkembangan serta kemajuan pariwisata dan ekonomi nasional, selaras dengan pulihnya confidence masyarakat untuk kembali melakukan perjalanan,” tutup Irfan.(**)