IBU RUMAH TANGGA BERJUALAN ONLINE

Pewartasatu.com – Jakarta, (13/6) – Corona Covid Desease yang sudah merebak di berbagai daerah di tanah air sehingga diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang intinya untuk memutus virus corona.

Seperti bekerja, belajar dan kegiatan warga untuk sementara di rumah saja.Selain itu pakai masker,jaga jarak(Social/Physycal) Distancing) dan cuci tangan sesuai anjuran pemerintah untuk memutus rantai pandemi Covid -19.

Pantauan wartawan, seperti ter lihat di Sosmed banyak warga masyarakat melakukan kegiatan melalui online, terutama para ibu-ibu yang berjualan untuk mendu kung ekonomi rumah tangga dan keluarga serta membantu suami.

Saat ini gencar gencarnya Perkumpulan Gerakkan OK OCE (PGO) mensosialisasikan UMKM agar tetap Survive, seperti yang ter lihat di Pewarta Satu.com dalam acara webiner Ok OCE sektor bisnis harus bangkit di tengah pandemi covid-19.

Founder OK OCE Sandiaga Uno, memotivasi sektor bisnis harus bangkit di tengah pandemi yang melanda masyarakat sehingga berbagai sektor bisnis, jatuh dan melambung hampir tiga bulan saat merebak corona virus Desease (Covid-19) di tanah air.

Seperti yang dilakukan ibu rumah tangga (Sri Haryani) yang semangat berjualan melalui online, apapun dijualnya dari makanan, pakaian dan barang lain sebagainnya.

Sri berharap usahanya agar berkembang dan banyak pelanggan di saat pandemi, ia menjaja kan jualannya dari teman keteman dan tetangga, serta saudaranya.

Ibu Sri Haryani (Sri) yang tampaknya gigih menawarkan usahanya dari teman ke teman, berharap agar temanya menjadi perpanjang usahanya ke teman dan tetangga lainnya.

Seperti yang diucapkan sandiaga Uno Founder OK OCE saat ini ada sektor -sektor yang menurun tapi ada juga yang meningkat.

Untuk itu kita harus mempunyai strategi agar usaha kita berjalan lancar, tutur Sandi mengajak.

” Siapa saja yang ingin memesan sesuatu yang dibutuhkan, baik berupa sembako, makanan,pakaian Fooding, Kos-kosan, dan lainnya bisa langsung menghubungi Sri 081585588808 (Sri Haryani), ” ujarnya kepada Media online, Sabtu (13/6)

ahmad: