Ekonomi Featured nasional

Kapolri Sigit Prabowo Datangani Acara Buruh “May Day Fiesta” di GBK

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan May Day Fiesta di GBK, Presiden Partai Buruh, Said Iqbal dan Presiden Konfederasi KSPSI Andi Gani Nena Wea./foto: Foto: PMJ News/ Yeni

JAKARTA. Pewartasatu.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran meninjau langsung pelaksanaan May Day Fiesta di Gelora Bung Karno (GBK) Sabtu sore (14/5).

Kedatangan keduanya disambut meriah oleh Presiden Partai Buruh, Said Iqbal dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea serta ribuan buruh.

“Izinkan dalam kesempatan ini, saya mengucapkan selamat. Hidup buruh. Hidup buruh. Hidup buruh,” kata Sigit kepada ribuan buruh di GBK.

Sigit menerangkan, para buruh memiliki peranan penting dalam pembangunan negara khususnya saat Indonesia tengah menghadapi gelombang pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu dengan beragam kegiatan positif.

“Mulai dari mengikuti aturan protokol kesehatan, mengikuti aturan-aturan PPKM bahkan buruh terlibat langsung dalam kegiatan vaksinasi, dalam kegiatan untuk kepentingan masyarakat,” bebernya.

Maka dari itu, dengan perayaan hari buruh dengan kegiatan bertajuk May Day Fiesta ini, Sigit berharap agar kedepan kehidupan para buruh semakin sejahtera.

Sebab, menurut Sigit dukungan para buruh sangatlah berharga dan menjadi faktor utama dalam mendukung pembangunan negara Indonesia.

“Mewakili seluruh institusi Polri, saya mengucapkan selamat ulang tahun untuk seluruh rekan-rekan buruh baik yang ada di Indonesia maupun di luar negeri. Semoga buruh semakin sejahtera sebab mbangunan akan terus berjalan dan dukungan buruh menjadi faktor utama,” tukasnya.

Sementara itu, massa aksi dari empat elemen buruh telah memadati kawasan depan Gedung DPR/MPR RI untuk melakukan unjuk rasa terkait perayaan May Day Fiesta.

Sampai dengan saat ini, Jalan Gatot Subroto yang berada di depan Gedung DPR/MPR RI belum dilakukan penutupan. Namun, jika massa terus membludak maka akan dilakukan pengalihan arus.

“Kalau memang misalnya ada pengalihan arus lalu lintas, nanti pengalihannya tidak di bawah jembatan layang tapi kita akan alihkan di Semanggi,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.

Sambodo melanjutkan, kendaraan yang akan menuju ke arah Barat melalui Semanggi akan diputar dan diarahkan ke Bundaran HI.

“Atau dia ke arah Bundaran Senayan, supaya nanti aliran bis-bis yang masuk ke GBK ini juga enggak terganggu,” tukas Sambodo.

Lebih lanjut, Sambodo juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menghindari kawasan Gedung DPR/MPR RI dan Gelora Bung Karno (GBK) mulai pagi sampai sore ini. Sehingga tidak terjebak kemacetan.**

Sumber: PMJNews

Leave a Comment