Kenali Gejala dan Cara Pencegahan Cacar Monyet Sebelum Terlambat !

Pewartasatu, Jakarta — Cacar monyet merupakan penyakit yang memiliki tanda-tanda seperti ruam merah, demam serta pembesaran kelenjar di bagian tubuh.

Kementerian Kesehatan RI menyebutkan bahwa ada seorang pria yang berasal dari DKI Jakarta terkonfirmasi wabah cacar monyet setelah pulang dari luar negeri.

Baca Juga : Cacar Monyet Sudah Masuk Di Indonesia, Kenali Yuk Apa Itu Cacar Monyet !

Adapun penyakit cacar monyet tersebut dapat menyebar melalui kontak fisik seperti berjabat tangan, pakaian, sabun, serta yang lain sebagainya. Biasanya gejala cacar monyet terbagi menjadi dua, yakni pada periode masa invasi 0-5 dan masa erupsi 1-3 hari.

Selain itu berikut ini beberapa gejala penyakit cacar monyet yang perlu Anda ketahui :

1. Gejala Cacar Monyet Masa Invasi

1. Demam tinggi
2. Kelenjar getah bening bengkak
3. Nyeri Otot
4. Sakit kepala berat
5. Lemas

2. Gejala Cacar Monyet Masa Erupsi

Muncul ruam-ruam pada kulit, terutama pada bagian area wajah, kaki, telapak tangan, alat kelamin, serta selaput lendir mata.

Awalnya, ruam ini berupa lesi, bercak, atau bintik kemerahan yang muncul selama 24 jam. Namun, setelah empat hari, ruam itu akan berkembang bintik-bintik berisi cairan dan nanah.

Dan pada hari kesembilan, ruam akan mengering dan keropeng. Penderita cacar monyet bisa merasakan ruam selama tiga minggu.

Untuk mencegah agar terhidar dari wabah cacar monyet bisa dilakukan dengan menerapkan :

1. Protokol kesehatan 5M
2. Hindari kontak dengan pasien yang terkena cacar monyet
3. Tidak berbagi atau memakai barang-barang pribadi bersama
4. Mengindari kontak dengan hewan liar
5. Serta memasak daging dengan benar dan matang.

Baca Juga : Hindari Makanan yang Merusak Ginjal
Diana Sari: