Melihat Lebih Dekat Ketum Pemudi LIRA

Pewartasatu.com-Jakarta, Liranews. Petang hari (8/11/2019), dari ruang sakral lantai dua, Graha Perwira Gd. Gajah, Tebet – Jaksel. Tampak dari pengamatan kru Liranews, Ketua Umum PEMUDI LIRA Ibu AMELIA Hartono tengah melakukan rapat dalam hal menyusun perubahan komposisi susunan pengurus DPP PEMUDI LIRA. “Ini kami lakukan untuk percepatan mesin organisasi,” tegas Amelia biasa disapa Amel kepada Wapemred Liranews.

Ir. H. Arse Pane Wapemred Liranews, pun berpesan menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0 percepatan mesin organisasi meliputi percepatan pelayanan, efisiensi pelayanan, akurasi pelayanan, dan fleksibilitas kerja.

Nah, Ketua Umum Ikatan Reporter Seluruh Indonesia ini turut mengingatkan, khusus poin terakhir, Arse Pane menekankan fleksibilitas kerja adalah hal yang penting dalam penyelenggaraan mesin organisasi.

Dia bercerita, di Jakarta, seseorang bisa menghabiskan waktu empat jam dalam sehari di perjalanan. Pekerjaan yang berbasis teknologi memungkinkan beberapa urusan bisa diselesaikan tanpa harus berada di kantor. “Empat jam ini bisa kita manfaatkan untuk bekerja di mana saja, tanpa harus di kantor memulai pekerjaan itu,” jelas Pria yang diberi tugas khusus oleh Presiden LIRA HM Jusuf Rizal untuk mengumpulkan 500 orang jumlah reporter ataupun jurnalis untuk memenuhi quota sebagai prasyarat menjadi anggota Dewan Pers.

Gayung pun bersambut, Amel dalam hal kapasitas Ketum PEMUDI LIRA ikut memberi himbauan kepada segenap jajaran pengurus dilingkup Kantor DPP PEMUDI LIRA agar berkolaborasi dan bersinergi bersama 4 (empat) direktur terbaiknya. Keempatnya akan segera di lantik pada 2020 oleh Dewan Pendiri LSM LIRA Indonesia Bapak JR (Jusuf Rizal).

Perlu diketahui, agenda utama dalam strategi dan peran PEMUDI LIRA adalah Mencerdaskan kehidupan bangsa dengan mendidik generasi milenial, pemberdayaan perempuan usia remaja agar dapat terciptanya para kader muda yang inovatif, cerdas dan berguna daya bagi masyarakat luas. Demikian Amel mengakhiri rapat tersebut dan ditutup oleh doa bersama. (LN)

ahmad: