JAKARTA, Pewartasatu.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan harga dan ketersediaan pangan jelang libur Natal dan Tahun Baru dipastikan aman.
“Harga stabil aman, Natal dan Tahun Baru (Nataru) cukup stoknya tersedia,” ungkapnya afa sebuah acara d di Jakarta, Sabtu (03/12/2022).
Mendag juga mengungkapkan sejumlah harga pangan yang dipantaunya usai melakukan sidak di sejumlah pasar di Semarang, Jawa Tengah.
“Saya sudah keliling ke Semarang sama Pak Erick dan Pak Ganjar, kita cek harga-harga. Ada yang murah sekali, ayam. Jadi ayam itu terlalu murah, harganya Rp 32 ribu di pagi hari, Rp 30 ribu di jam 09.00, Rp ikut 28 ribu siang hari. Kalau murah petani ayam bangkrut. Nah ini kita akan naikkan agar bisa Rp 35 ribu. Tapi telur naik Rp 30 ribu mestinya Rp 29 ribu, jadi ada yang turun ada yang naik, tapi secara umum inflasi kita 5,42 persen, jadi turun. Secara umum, secara keseluruhan. Jadi harga stabil,” papar Mendag.
Sebelumnya Mendag Zulkifli Hasan bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meninjau Pasar Rasamala, Kota Semarang, Jumat (2/12/2022).
Peninjauan di pasar tradisional itu untuk memastikan komoditas pangan tetap aman dan terjangkau masyarakat, terlebih menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Menurut dia, beberapa komoditas mengalami kenaikan maupun penurunan harga.Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga seperti cabai rawit dan telur ayam, sementara yang mengalami penurunan antara lain daging ayam.
‘Meski naik, namun kenaikan yang terjadi masih dalam batas normal. Pemerintah juga telah menyiapkan upaya jika memang terjadi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok yang signifikan,” tukasnya.
“Selain itu, pemerintah daerah juga memiliki alokasi anggaran tidak terduga sebesar 2 persen yang bisa digunakan untuk memberikan subsidi harga bahan kebutuhan pokok jika terjadi kenaikan,” pungkasnya.(**)