News

Menko Polkam : Tindak Warga Yang Keluyuran

Kapolri Drs Idham Azis, Msi Foto. KN

 

Pewartasatu.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Republik Indonesia Profesor Mahfud MD mengatakan, tindak tegas warga yang berkeluyuran selama masa wabah Corono Virus Desease (Covid 19) masih merebak di tanah air. (22/03/2020).

Hal itu diungkapkan Menko Polkam dalam keterangannya kepada pers yang ditayangkan berbagai televisi, media cetak dan media on line, dari gedung Menko Polkam di Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta pusat, baru baru ini.

Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) Drs H Idham Aziz, Msi menindak tegas warga dan masyarakat yang melaksanakan acara dan keramaian selama kondisi belum normal akibat Pandemi Covid -19.

Maklumat Kapolri

Penegasan Menko Polkam nampaknya dilanjutkan dengan kebijakan Kapolri dengan membuat Maklumat agar masyarakat mengetahui dan memahaminya untuk sementara tidak melaksanakan kegiatan keramaian dan berkeluyuran.

Peristiwa dan masalah Covid 19 harus diwaspadai dan Instruksi kepala negara harus dipatuhi dan diikuti selama peristiwa Covid -19. yang melanda ibu pertiwi belum tuntas dan pulih.

Sementara, Juru Penerangan Pemerintah Achmad Yulianto dalam siaran persnya, mulai pukul 00.00 Senen dinihari (23/3) sudah terprediksi warga positif Corona, mencapai 514 orang, 48 orang meninggal, dan 29 orang dapat disembuhkan.

Saat ini, terpantau 20 provinsi di tanah air, ditemukan Covid Virus Desease ( Covid-19) yang harus diwaspadai secara terpadu dan kini sudah di antisipasi oleh pemerintah bersama Pemda Provinsi, Kabupaten/Kota, kata Achnad Yulianto menutup.

Sementara Kepala BPBN Doni Monardo, sebagai gugus depan, mengimbau masyarakat agar mematuhi ketentuan yang ditetapkan pemerintah dalam upaya menghindari Covid-19.

Ia mengungkapkan dalam bersosialisasi harus menjaga jarak sejauh 1 meter (Social Distancening ) dan mencuci tangan dengan sabun, serta memakai masker jika keluar rumah.

Untuk menghindari Covid-19, yang akan menyerang kita, sebaiknya jika tidak ada keperluan yang amat urgen, sebaiknya tetap di rumah, beristirahat, ungkap Doni sungguh.

Jaga kesehatan

Selama keadaan belum stabil akibat Covid-19 yang masih berlangsung di berbagai daerah di tanah air, mari kita jaga kesehatan saling mengingatkan dan mengawasi, demikian Doni Monardo.

Himbauan Menko Polkam dan Maklumat Kapolri nampaknya diikuti wakil Walikota Kalimantan Selatan yang menyelenggarakan Pesta Pernikahan putrinya, Minggu (22/3) dengan 9000 undangan di undur sampai keadaan Covid -19 tuntas.

Pantauan kota Jakarta hari Senen (23/3) dimana mana tampaknya sepi hilir mudik kendaraan di jalan protokol utama Sudirman-Thamrin yang biasanya padat merayap kini sangat lengang. Risman/005

Leave a Comment