JAKARTA, Pewartasatu.com — Timnas Indonesia U-23 bertekuk lutut usai dikalahkan Tim Tuan rumah Vietnam dengan skor 3-0 pada laga perdana Grup A yang berlangsung di Stadion Viet Tri, Jumat (6/5)
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku menerima kekalahan dari tim Vietnam yang berstatus sebagai Tuan Rumah.
Selepas dari itu Shin Tae-yong mengungkit kualitas lapangan yang disediakan panitia Vietnam untuk latihan sangatlah buruk.
“Sesampainya di Vietnam kami mendapat banyak kerugian seperti lapangan yang kualitasnya di bawah standar ibarat lapangan sekolah dasar,” kata Shin Tae Yong selepas pertandingan.
Timnas Indonesia diberikan lokasi lapangan Latihan yang tidak kondusif.
‘Sejak awal pelatih Shin Tae-yong sudah berani mengkritik lapangan yang berlubang dan berpasir.
“Saya baru merasakan hal seperti ini sepanjang karier saya. Apalagi ini turnamen internasional tapi diberikan kualitas lapangan seperti kemarin. Vietnam sendiri mendapat kualitas lapangan yang sangat baik karena tuan rumah mendapat keuntungan,” ujarnya.
Shin Tae-yong menilai tuan rumah tidak memiliki rasa keadilan yang sama atas tim tamu. Timnas Indonesia diberikan lapangan yang buruk itu sangat mengganggu persiapan tim secara psikologis.
“Kami datang sebagai tim tamu, seharusnya diperlakukan secara fair play. Psikologis anakj-anak menjadi terganggu namun kami akan mempersiapkan tim dengan baik di turnamen ini,” ucapnya.
Saat ini Indonesia merosot jauh dan berada di posisi keempat klasemen Grup A.
Di puncak klasemen group bertengger Filipina yang sudah mengantongi 4 gol tanpa balas saat melawan Timor Leste. (**)