Pewartasatu.com – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, mengatakan pada hari Minggu bahwa beliau akan menjalani tes virus corona. Tidak hanya itu, para menteri juga telah menjalani tes pencegahan setelah Menhub (Menteri Perhubungan) Budi Karya Sumadi positif terinfeksi virus corona.
Presiden Joko Widodo juga menyarankan orang-orang untuk bekerja dari rumah dan menghindari pertemuan massal. Dikarenakan presiden tengah berusaha untuk menenangkan mengenai kekhawatiran yang meningkat akibat penyebaran virus corona.
Selain itu, di Indonesia sendiri merupakan negara terpadat keempat di dunia yang turut melaporkan jumlah kasus virus corona telah meningkat dari 96 menjadi 117, serta lima orang diantaranya meninggal dunia.
Sementara di Jakarta dan beberapa provinsi lainnya telah mengumumkan mengenai penutupan sekolah selama 14 hari terhitung dari minggu ini, serta beberapa perusahaan akan meminta karyawan untuk bekerja dari rumah.
Menteri perhubungan Budi Karya Sumardi, dipastikan telah terinfeksi nCovid-19 pada Sabtu lalu dan masih di ruang isolasi guna menjalani perawatan.
Para menteri lainnya termasuk Menteri BUMN Erick Thohir, Menkominfo Jhony G Plate, Menteri Keuangan Sri Mulyani juga menjalani tes virus corona. Sementara untuk Sofyan Djail yang ikut serta duduk bersebelahan bersama Menhub Budi Karya dinyatakan negatif virus corona.
Sementara untuk sebagian besar kasus yang dikonfirmasi menunjukkan diberbagai wilayah yakni Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Manado, Pontianak dan Bali.
“Yang paling penting saat ini adalah jarak sosial, bagaimana kita menjaga jarak. Itu sebabnya saya mengatakan dalam kondisi ini kita harus bekerja dari rumah, belajar di rumah dan berdoa di rumah,” tutur Presiden Joko Widodo.
Di Indonesia sendiri pertama kali mengumumkan ada dua kasus virus corona yang terjadi di depok pada 2 Maret, dan meningkat di wilayah lainnya setelah pengumuman tersebut.
Sumber : Reuters.
