Presiden Joko Widodo Salat Idulfitri 1444 H di Masjid Sheikh Zayed Surakarta

Presiden Joko Widodo tiba di Surakarta, Jumat (21/4). //Foto: bpmi

SURAKARTA. Pewartasatu.com –Presiden Joko Widodo akan melakukan salat Idulfitri 1444 Hijriah di Masjid Raya Sheikh Zayed, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (22/04/2023).

Salat Id tersebut merupakan yang pertama kalinya digelar di Masjid Raya Sheikh Zayed.

“Presiden Jokowi akan salat Id di Masjid Raya Sheikh Zayed bersama Ibu Iriana dan keluarga,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media (BPMI) Sekretariat Presiden (Setpres), Bey Machmudin, dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Pewartasatu.com Jumat malam (21/4).

Dalam kesempatan tersebut, rencananya yang akan bertindak sebagai khatib adalah K.H. Abdul Karim dan bertindak selaku imam yaitu K.H. Agus Ma’arif. Salat Id akan dimulai pada pukul 07.00 WIB.

“Besok merupakan salat Id pertama sejak pandemi dan sejak PPKM [pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat] dicabut sehingga tidak ada lagi pembatasan,” ucap Bey.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan ucapan selamat Idulfitri 1 Syawal 1444 Hijriah yang jatuh bertepatan pada hari Sabtu, 22 April 2023.

“Selamat Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin, semoga amal ibadah kita selama bulan Ramadan diterima Allah Swt.,” ucap Presiden Jokowi dalam video yang diunggah pada kanal YouTube Sekretariat Kabinet, Sabtu pagi (22/4)

Dalam ucapannya, Presiden menyebut bahwa setelah tiga tahun merayakan Idulfitri di tengah suasana pandemi, tahun ini masyarakat bisa kembali melaksanakan mudik lebaran tanpa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

“Tahun ini adalah mudik pertama tanpa PPKM setelah tiga tahun kita berada dalam suasana pandemi, tentunya pergerakan masyarakat akan jauh meningkat, lebih padat dan lebih ramai,” kata Presiden.

Oleh karenanya, Kepala Negara mengimbau kepada seluruh masyarakat yang melaksanakan mudik lebaran untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam perjalanan.

“Untuk itu saya mengimbau bapak, ibu, dan saudara-saudara sekalian untuk tetap berhati-hati saat mudik dan juga saat arus balik nantinya,” imbaunya.

Senada dengan Presiden, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung juga mengharapkan perayaan Idulfitri pertama setelah pencabutan kebijakan PPKM ini lebih memberikan ketenangan bagi masyarakat.

“Setelah tiga tahun kita menghadapi pandemi, pada tahun ini kita akan merayakan hari raya Idulfitri dengan lebih sejuk, lebih tenang, lebih damai, karena persoalan COVID-19 relatif sudah bisa diselesaikan oleh pemerintah,” ujar Seskab.

Tak lupa, Seskab pun menyampaikan ucapan selamat hari raya Idulfitri bagi segenap umat Islam di seluruh tanah air.

“[Selamat] merayakan dengan damai, dengan sejuk, dengan tenang, bersilaturahmi dengan keluarga, dan mudah-mudahan ini semua membawa berkah bagi kita semua,” tandas Seskab. (setkab/ bpmi)

 

 

Brilliansyah: