Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono.//Foto: PMJ
JAKARTA. Pewartasatu.com – Melalui grup Telegram, peretas dengan identitas Bjorka mengklaim sudah meretas surat menyurat milik Presiden RI Joko Widodo, termasuk surat dari Badan Intelijen Negara (BIN).
Klaim ini dibantah pihak istana. Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono. Her mengatakan tak ada surat dan dokumen untuk Presiden Jokowi yang bocor di dunia maya.
“Pihak Sekretariat Negara akan menyampaikan. Tidak ada isi surat-surat yang bocor,” ungkap Heru kepada wartawan, di Jakarta, Minggu (11/9/2022).
Menurut Heru, informasi yang menyebutkan surat berlabel rahasia dari BIN, dan surat lainnya untuk Presiden Jokowi bocor di forum peretas (hacker) adalah informasi bohong.
Adapun beredarnya informasi bohong tersebut, lanjut Heru, merupakan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
“Saya tegaskan adalah itu sudah melanggar hukum UU ITE. Saya rasa pihak penegak hukum akan memproses secara hukum dan mencari pelakunya,” sambung Heru.
Diberitakan sebelumnya, peretas dengan identitas Bjorka melalui grup Telegram mengklaim telah meretas surat menyurat milik Presiden Jokowi, termasuk surat dari BIN.**