Pewartasatu.com – Semua karyawan Twitter harus bekerja dari rumah hingga pemberitahuan lebih lanjut guna membantu memperlambat penyebaran Covid-19.
Perusahaan mengumumkan “Karyawan untuk melakukan pekerjaan dari rumah pada awal minggu lalu, namun saat ini perusahaan membuat intruksi bahwa seluruh karyawan Twiter wajib bekerja dari rumah untuk semua karyawan di berbagai negara.”
Dikutip dari The Verge, Twitter akan terus membayar kontraktor, pekerja per jam serta vendor untuk setiap jam kerja standar mereka dari rumah. Perusahaan juga akan memberikan penggantian untuk biaya pengaturan kantor rumah, serta untuk orang tua yang memungkinkan harus membayar biaya penitipan anak tambahan.
Selain itu, perusahaan tekhnologi seperti Apple, Amazon, Microsoft dan Google telah mengeluarkan kebijakan yang sama kepada karyawan mereka di berbagai daerah dan negara. Namun, perusahaan Twitter untuk seluruh 4.900 tenaga kerjannya yang terkuat dalam suasana wabah corona virus yang sedang berlangsung.
foto by pexels