Ulama Banten Dukung Fraksi PKS Tolak UU Ciptaker, Jazuli: Kami Tambah Kekuatan

JAKARTA, Pewartasatu.com– Sikap tegas Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja (Ciptaker) mendapat dukungan luas dari alim ulama yang terhimpun dalam organisasi Forum Silaturahim Pondok Pesantren (FSPP), Provinsi Banten.

Dukungan alim ulama Provinsi Banten tersebut disampaikan langsung kepada Ketua Fraksi PKS DPR RI, Dr H Jazuli Juwaini di Kota Serang Banten, Minggu (11/10). Alim ulama menyampaikan dukungan sikap PKS tersebut secara terbuka kepada sejumlah awak media yang hadir.

Dalam kesempatan tersebut, alim ulama berpesan agar PKS istiqomah membela kepintingan rakyat, kepentingan bangsa dan negara, dengan menolak Omnibus Law Ciptaker yang dinilai menjerumuskan bangsa pada liberalisasi dan eksploitasi Sumber Daya Alam (SDA) serta Sumber Daya Manusia (SDM) bangsa Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Fraksi PKS yang secara tegas menolak Omnibus Law Ciptaker. Alim ulama Provinsi Banten mendukung sikap tersebut dan berharap Fraksi PKS di DPR terus istiqomah membela kepentingan rakyat, bangsa, dan negara,” bunyi pernyataan yang disampaikan Kiai Sulaeman Maruf, Kiai Enting, Kiai Jawari, dan Kiai Hasanudin sebagai sesepuh dan pimpinan FSPP.

Dalam dialog yang digelar dan difasilitiasi Jazuli, wakil rakyat dari Dapil II Provinsi Banten tersebut mengemuka berbagai catatan kritis alim ulama yang menilai UU Ciptaker memiliki kecenderungan kuat merugikan pekerja (buruh), menimbulkan permasalahan pertanahan, liberalisasi ekonomi, eksploitasi SDA dan berpotensi merusak lingkungan akibat pelonggaran amdal.

“Kami titip pesan agar Fraksi PKS di DPR RI bisa menjaga kekayaan alam Indonesia untuk sebesar-besarnya buat kesejahteraan rakyat Indonesia. Jangan sampai tergadai atas nama kepentingan investasi dan modal asing. Juga jangan sampai mengorbankan buruh karena Banten ini sumbernya pekerja atau buruh pabrik,” ujar seorang kiai itu.

Atas dukungan alim ulama tersebut, Jazuli yang juga pemuka agama Banten ini merasa mendapat tambahan kekuatan dalam menolak UU Ciptaker. Dirinya berjanji akan istiqomah dalam memperjuangkan aspirasi itu dan mendorong serta mendukung penuh pihak-pihak yang melakukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kami hari ini banyak mendengar, semua masukan kiai dan alim ulama kami catat. Buat kami di PKS dukungan para kiai memberi barokah dan semangat luar biasa bagi perjuangan di parlemen. Terus nasihati kami, doakan kami dan dukung perjuangan kami,” demikian Dr H Jazuli Juwaini. (fandy)

akhir Rasyid Tanjung: