JAKARTA, Pewartasatu.com — Rafael van der Vaart mengatakan jika bek Jeman kerasukan Harry Maguire di Piala Dunia 2022. Menurutnya hal itu menjadi salah satu penyebab Jerman yang tersingkir dari Piala Dunia 2022.
Jerman gugur dari Piala Dunia 2022, meski berhasil menang 4-2 atas Kosta Rika pada babak penyisihan Grup E di Stadion Al Bayt, Jumat (2/12) dini hari WIB.
Walaupun menjadi tim kedua dengan jumlah gol yang banyak, Jerman Juga berada di urutan yang kedua yang paling sering kebobolan, Van der Vaart saat diundang sebagai salah satu komentator di Piala Dunia 2022, mantan pemain Timnas Belanda itu melihat pertahanan rapuh di bek Jerman Niklas Sule.
“Jerman punya masalah dalam pertahanan. [Niklas] Sule bukanlah bek berkelas dunia. Dia adalah versi Jerman dari Harry Maguire,” kata Van der Vaart dikutip dari Mirror.
Seraya dengan komentar pedas itu terhadap Harry Maguire, itu bukanlah untuk pertama kalinya, saat Maguire direkrut oleh Manchester United pada 2019 lalu, tak segan ia melempar pernyataan bernada sindiran Maguire.
Ia bahkan masih tak percaya jika Maguire dilabeli pemain 80 juta Pounsterling dalam bursa transfer ke Old Trafford.
Van de Vaart mengatakan jika bek asal Inggris tersebut tidak memiliki performa yang sempurna.
“Itu momen yang lucu karena kami [Belanda] melawan Inggris di Nations League,” ujar Van Der Vaart.
“Saya pernah bekerja di televisi Belanda dan kami berkata ‘Harry Maguire adalah yang terburuk dalam pertandingan itu’. Tapi dua bulan kemudian, 80 juta poundsterling. Sulit dipercaya,” katanya.(**)