JAKARTA, Pewartasatu.com – Sebagai komika yang berasal dari Indonesia Timur, Arie Kriting sering disangka sebagai penganut non muslim.
Hal itu diungkapkan bernama asli Satriaddin Maharinfa Djongki di Channel YouTube Helmi Yahya Bicara, Sabtu 25/6.
Arie menceritakan, suatu ketika ada seorang tokoh agama Islam datang ke Indonesia, Ia pun membuat tweet bahwa Ia sedang menyimak ceramah-ceramah beliau.
” Wah ternyata menarik juga ceramah beliau, ” kata Arie. Ia pun bercerita rupanya aksi nya tersebut membuat warganet. Warganet senang dan ikut mendoakan Arie Kriting supaya mendapat hidayah dan Mualaf.
Namun warganet tidak tahu kalau Arie Kriting sebenarnya beragama Islam. Hal itu membuat Arie sedikit kesal karena disangka non muslim, dan Iapun mencoba mengerjai warganet
‘Saya baca itu kan banyak sekali yang suruh saya menjadi mualaf, ” katanya . ” Saya isengin saja,” lanjutnya
Arie kemudian menjawab konentar-komentar itu dengan sebuah pernyataan bahwa sampai matipun Ia tidak akan pernah menjadi mualaf. ” Maksudnya kan saya dari lahir sudah diadzanin,” ujarnya.
“Saya isengin saja, saya tweet sampai meninggal saya tidak akan menjadi mualaf, tuturnya sambil tertawa.
Sontak postingan biru mendapat banyak tanggapan warganet.