Grup Band ‘Deredia’ Garap Lagu Bernuansa Klasik Era 50-an

Grup band asal jakarta, Deredia. (foto: @derediamusic/ instagram) 


JAKARTA, Pewartasatu.com – Deredia dikenal sebagai grup band asal Jakarta, yang menawarkan harmonisasi yang apik di antara keenam personelnya, Louise Sitanggang (vokal), Papa Ical (bass), Raynhard Pasaribu (piano), dan Aryo Wicaksono (drum).

Dengan nuansa traditional pop yang kental, mereka siap membawa pendengarnya kembali ke era 50-an yang klasik namun menarik untuk didengarkan.

Kabarnya, Deredia kembali meramu single baru berjudul ‘Malam Bergelora’. Bahkan, lagu tersebut merupakan pembuka dari album kedua yang akan dirilis tak lama lagi.

“Setiap orang pasti punya wangi khasnya sendiri. Wangi-wangian juga selalu membawa kita ke suatu memori,” ungkap Louise Sitanggang, sang vokalis, dikutip Pewartasatu.com dari Okecelebrity, pada Selasa (7/2/2023).

“Momen indah bersama sang kekasih pasti akan terngiang saat mencium parfum yang ia pakai. Makanya aku selipkan bait ‘harum manis tubuhmu merasuki memori’,” lanjutnya.

Selain itu, notasi dari lagu ‘Malam Bergelora’ ini disusun oleh seluruh personil Deredia. Vokalis Louise Sitanggang pun bernyanyi dengan berbisik sepanjang lagu, bahkan proses rekamannya sendiri dilakukan dengan menggunakan mikrofon khusus.

Juga, ada tambahan melodi piano klasik yang dimainkan oleh Raynhard Pasaribu sang piano, semakin menambah indah lantunan lagu ‘Malam Bergelora’. Ditambah dengan bunyi drum yang direkam di Recital Hall milik Harmoni Musik di kota Bogor.

“Lagu ini didominasi oleh instrumen Celesta. Alat musik ini lahir di akhir abad ke-18 dan populer lagi dalam album Frank Sinatra di era 1950-an. Celesta artinya surgawi, diambil dari bahasa Prancis, celeste,” kata Yosua.

Single ‘Malam Bergelora’ milik Deredia ini pun akan tersedia di seluruh streaming platform digital, seperti Spotify, Apple Music, Joox, Resso, YouTube Music, dan Deezer mulai 10 Februari 2023. (*)

Fifi SHN: