Illustrasi: Tangkapan layar, aparat menyerbu desa wadas/twitter@walhinasional/medcom.id
JAKARTA. Pewartasatu.com — Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah resmi menunjuk Ganjar Pranowo sebagai Bakal Calon Presidennya di Pilpres 2024.
Kini Ganjar tengah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Ia telah menjabat Gubernur selama 2 periode (2013-2023), yang masa jabatannya segera habis 5 September 2023 atau sekitar satu bulan sebelum masa pendaftaran capres-cawapres.
Kendati begitu, masih terdapat beberapa ‘pekerjaan rumah’ yang belum dituntaskan Ganjar di Jawa Tengah.
Berikut rangkuman CNNIndonesia.com yang dikutip Pwartasatu.com, beberapa ini di antaranya:
Konflik ‘Wadas Melawan’
Konflik ini bermula kala warga Wadas menolak penambangan batuan andesit untuk proyek Bendungan Bener di wilayahnya.
Dalam perjalanannya, peristiwa itu juga sempat diwarnai oleh kekerasan aparat bersenjata lengkap ke Desa Wadas.
Mereka ditugaskan mengawal pengukuran kawasan tambang Andesit untuk kebutuhan bendungan Bener, pada Februari 2022 lalu.
Akibatnya, puluhan warga Wadas sempat ditangkap aparat. Beberapa di antaranya merupakan anak-anak dan orang lanjut usia. Meski demikian, mereka kemudian dibebaskan.
Perjuangan mereka tidak berhenti di sana, hingga kini mereka masih mendesak Ganjar mencabut Izin Penetapan Lokasi (IPL) untuk proyek tersebut.
Namun, Ganjar hingga kini belum merealisasikan tuntutan warga Wadas itu.
Warga Wadas juga pernah menolak penghargaan yang diterima Ganjar dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sebagai Green Leadership Nirwasita Tantra 2021.
Menurut mereka, Ganjar justru memiliki rekam jejak yang jelas dalam perusakan lingkungan di Jawa Tengah.
Warga Wadas juga pernah melayangkan gugatan terhadap Dirjen Mineral dan Batubara Kementerian ESDM terkait izin penambangan ke pengadilan pada Oktober 2021 lalu.
Dalam prosesnya, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta menolak gugatan terkait penerbitan izin tambang di Wadas itu.
Menanggapi itu, Aliansi warga Wadas yang tergabung dalam Gempadewa memutuskan akan menempuh banding atas putusan PTUN Jakarta.
Turun-naik angka kemiskinan Jateng
Dalam tujuh tahun pertama kepemimpinannya, Ganjar berhasil menekan angka kemiskinan di Jateng.
Periode awal Ganjar menjabat jumlah orang miskin sebanyak 4,86 juta jiwa, sedangkan pada 2019 berhasil ditekan menjadi 3,89 juta jiwa.
Namun, pada 2020 dan 2021 Covid-19 membuat kemiskinan di Jateng kembali naik. Pada 2020 meningkat jadi 3,98 juta jiwa dan 2021 sebanyak 4,10 juta jiwa.
Kemudian pada 2022, angka itu berhasil turun kembali menjadi 3,83 juta orang.
Konflik lahan Kendeng
Masalah agraria lainnya juga terjadi di wilayah Jateng lainnya, Kendeng. Warga di sana secara keras menentang perusahaan tambang berada di wilayahnya.
Mereka merasa kehadiran perusahaan tambang itu merusak alam dan mengganggu kehidupan mereka. Namun, sampai saat ini izin tersebut belum kunjung dicabut.
Aksi itu pun dilanjutkan dengan kelompok Kartini Kendeng datang ke ibu kota negara RI, Jakarta, untuk menyerahkan surat kepada Jokowi, Januari 2022 lalu.
Salah satu Kartini Kendeng, Sukinah, mengatakan surat kepada presiden yang diserahkan via Kemensetneg itu berisi permintaan agar puluhan izin tambang di Pegunungan Kendeng, Jawa Tengah dicabut.
Ia menyebut surat itu dikirimkan menyusul pernyataan Jokowi yang akan mencabut ribuan izin pertambangan pada 7 Januari lalu.
“Maka melalui komitmen Presiden untuk mencabut izin pertambangan sebagai bentuk keadilan, Kartini Kendeng datang untuk menagih komitmen tersebut sebagai upaya pelestarian alam Pegunungan Kendeng dari segala bentuk perusakan,” kata Sukinah dalam keterangan tertulis.
Banjir rob Semarang
Masalah lainnya yang masih menghantui daerah di Jawa Tengah adalah banjir rob. Banjir rob menerjang wilayah sekitar Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang pada Mei 2022 lalu.
Polisi menyebutkan setidaknya 8.000 ribu kepala keluarga terdampak banjir rob tersebut.
Selain itu, Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang mencatat ketinggian air akibat banjir rob sempat menyentuh ketinggian 2,1 meter.
Terjangan air diperparah tanggul jebol di wilayah tersebut. Aktivitas karyawan di perusahaan sekitar pelabuhan terpaksa dihentikan.**
Sumber: CNN Indonesia