Para peserta kegiatan “Business Gathering in Republic of Korea” melakukan promosi pariwisata Indonesia sekaligus evaluasi atas berbagai program yang sudah berjalan, khususnya untuk pasar Korea Selatan. Lotte Hotel, Seoul, Selasa (12/7/2022). (Foto: Humas).
JAKARTA, Pewartasatu.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baprekraf) melaksanakan kegiatan “Business Gathering in Republic of Korea” sebagai ajang promosi pariwisata Indonesia sekaligus evaluasi atas beragam program yang sudah berjalan, khususnya untuk pasar Korea Selatan.
Bekerja sama dengan Trip.com Travel Singapore Pte Ltd, _Business Gathering in Republic of Korea_ dilaksanakan di Lotte Hotel Seoul pada 12 Juli 2022 dihadiri oleh 23 travel agents dan media yang memiliki paket tur ke Indonesia dan tertarik bekerja sama dengan Kemenparekraf dalam rangka meningkatkan penjualan paket wisata tersebut melalui program kerja sama terpadu.
Plt. Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Wayan Giri Adnyani dalam keterangannya, Jumat (15/7/2022), menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan daya tarik wisata dan produk kreatif serta memberikan kepercayaan kepada para mitra di pasar terkait penanganan pandemi dan _travelling policy_ di Indonesia yang sangat dinamis.
“Dilakukan juga pemaparan terkait 5 Destinasi Super Prioritas. Beragam keunikan dan kekhasan tiap destinasi disampaikan secara terperinci. Dijelaskan juga kelebihan aksesibilitas dan posisi dari amenitasnya. Kami optimistis, _Business Gathering_ ini akan memberi dampak positif ekonomi bagi pariwisata Indonesia,” kata Ni Wayan Giri Adnyani.
Ni Wayan Giri juga menyampaikan bahwa _Busineess Gathering_ ini turut membahas rencana Korean Air yang akan melakukan penerbangan perdana ke Denpasar dari Incheon pada 14 Juli 2022, dijadwalkan 4 kali seminggu.
“Dengan jenis pesawat A333, kapasitas 24 _business seats_ dan 260 _economy seats_, mulai tanggal 25 Juli 2022 penerbangan Korean Air route Incheon ke Denpasar ini direncanakan menjadi _daily_,” kata Ni Wayan Giri.
Adapun pembahasan juga terkait rencana kolaborasi program pemasaran pariwisata 2023 yang menandai 50 Tahun Hubungan Indonesia – Republik Korea.
Sementara itu Plt. Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I, Kemenparekraf/Baparekraf Agustini Rahayu, dalam keterangannya, menyampaikan terkait Indonesia Care dalam bentuk CHSE, yang merupakan upaya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi wisatawan.
“Di tengah masa pandemi, Indonesia berhasil naik 12 peringkat menjadi 32 dari 117 negara dalam Travel Tourism Competitiveness Index (TTCI) tahun 2021,” kata Agustini.
Selain itu, Agustini menyampaikan bahwa pada tahun 2022 Indonesia menyambut baik penyelenggaraan event bertaraf internasional, seperti menjadi ketua presidensi KTT G20, perhelatan MotoGP, peringatan Hari Pariwisata Dunia, World Creative Economy Conference, juga menjadi tuan rumah ASEAN Tourism Forum pada tahun 2023.
“Oleh karena itu, kami harapkan adanya kerja sama dan sinergi serta kolaborasi untuk mendapatkan benefit yang memberikan manfaat kepada kedua belah pihak,” kata Agustini.(**)