JAKARTA, Pewartasatu.com — Belum selesai sampai disini, KKN di Desa Penari menawarkan versi terbaru mereka yang akan tayang pada akhir 2022, dalam versi yang berjudul KKN di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Madeni, perbedaan dari yang sebelumnya adalah film ini akan menayangkan 40 menit adegan baru.
Bahkan adegan baru itu ditayangkan dalam Trailer KKN di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Madeni yang tayang pada Senin lalu (10/10).
Di awal adegan Trailer langsung ditampilkan Widya yang diperankan oleh Adinda Thomas yang sedang berbicara dengan ibunya untuk mengizinkan perjalanannya untuk KKN.
Namun sang ibu terlihat sangat khawatir dengan kepergian anaknya, pada akhirnya Widya pergi untuk melanjutkan KKN nya bersam dengan teman-temannya.
Dalam konfensi persi yang ditayangkan onsite dan ditayangkan di media sosial CGV, Tiasa Biani menilai jika KKN di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Madeni akan menjajawab seputar pertanyaan yang muncul di versi sebelumnnya.
“Semoga ini bisa menjawab pertanyaan dari fan KKN, khususnya yang sudah menonton versi lama, ‘Kenapa adegannya begini, kenapa kok Widya, Nur begini’ mungkin jawabannya ada di KKN versi baru,” kata Tissa Biani.
Dalam kesempatan tersebut, Awi Suryadi selaku Sutradara dari perilisan versi terbaru KKN di Desa Penari juga menegaskan versi ini dibuat bukan karena aji mumpung.
“Ini bukan aji mumpung makanya kami anjang-panjangin. Kalau saya tujuannya lebih kayak fanservice, ini persembahan kami untuk fan. Adegan yang sudah ada di naskah belum sempat di-syutingin karena berbagai hal, kami syuting, editing lagi. Ini persembahan kami untuk fan,” kata Awi.
KKN di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Medeni tayang 29 Desember di bioskop.(**)