Saking Membludak Korban Gempa Terpaksa Dirawat di Halaman RSUD

Korban Gempa terpaksa di rawat di halaman RS(AP/Firman Taqur)

JAKARTA, PPewartasatu.co — Pasien-pasien korban bencana Gempa Cianjur kini memadati RSUD Sayang, Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11).

bahkan saking banyaknya pasien, mengutip dari detikJabar per pukul 17.30 WIB, sebagian pasien drawat hingga di halaman jalan masuk ke RSUD.

para korban pun terpaksa dirawat dihalaman, karena saking banyaknya Pasien yang membludak. bahkan belasan diantaranya terpaksa dirawat di atas aspal dan hanya beralas dengan tikar.

tenaga kesehatan dari puskesmas, hingga tenaga kesehatan dari Polri dan TNIpun ikut turun tangan untuk membantu korban.

“Pasien sudah membludak, jumlah korban luka akibat gempa mencapai 700 orang. Kebanyakan mengalami patah tulang,” ujar Bupati Cianjur Herman Suherman, Senin (21/11).

selain itu Pemkab juga membangun posko  kesehatan darurat di halaman Pendopo Cianjur, mengingat RSUD sudah tidak mempuni untuk menampung pasien lebih banyak lagi.

“Kita sedang koordinasi dengan TNI dan Polri untuk membangun posko kesehatan darurat. Jadi yang luka ringan nanti ditangani di sana, yang luka berat di RSUD. Rencananya dibangun di halaman Pendopo,” kata Herman.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPD) Letjen TNO Suharyanto juga mengatakan jika pihaknya juga akan mendirikan posko untuk menangani masyarakat di Cianjur.

“Kami segera aktifkan posko penanganan bencana, kemudian juga kedatangan kami ke daerah akan membawa logistik bagi para pengungsi yang terpaksa harus tinggal di pengungsian,” ujar Suharyanto dikutip dari CNN Indonesia.

BNPD juga akan menempatkan satu unit helikopter untuk mempermudah penanganan darurat bencana, evakuasi dan pendistribuasian logistik ke lokasi-lokasi yang sulit di datang kan karena jalur yang rusak akibat gempa.

hingga kini korban yang meninggal dunia sudah terdata sekitar 56 orang, BNPB juga mengatakan jika jumlah korban akan terus bertambah. (**)

Rita Ulya: