Potret Slank Secara Resmi Meluncurkan SlanKops. (Foto: @slankdotcom)
Grup musik ini punya nama unik: Slank. Nama Slank dipilih karena masyarakat menjuluki mereka sebagai kelompok band yang “slengekan”.
Namun tak disangka, nama tersebut malah menempatkan Slank di jajaran band papan atas Indonesia.
Kini, kabarnya grup musik Slank menghadirkan gebrakan baru dalam perjalanan karir mereka.
Begitu infonya dikutip Pewartasatu.com dari suara com, pada Rabu (20/7/2022).
Mereka memperkenalkan koperasi berbasis fans bertajuk Slankops “Koperasi Konsumen Slank Jurus Tandur” dan juga produk kopi yang diberi nama Kopi Potlot.
Kopi Potlot adalah kopi asli mix dengan gula, perpaduan kopi asli dari perkebunan Nusantara.
Hal ini dilakukan band Slank tersebut sebagai bentuk kepedulian dan dedikasi untuk memberdayakan para fans Slankers dan generasi muda. Dalam hal berproses menjadi wirausaha mandiri dan tangguh.
Pemain drum di Slank, Bimbim mengatakan kalau ide pendirian koperasi berasal dari karya-karya mereka yang mengusung tema sosial.
Hal itu diungkapkan dalam sesi jumpa pers di markas Slank di Gang Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Selasa (19/7/2022)
“Ini sejalan dengan lirik-lirik lagu yang bercerita tentang solidaritas,” ujar Bimbim.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Teten Masduki juga hadir dalam sesi jumpa pers tersebut.
Teten Masduki menjelaskan bahwa pihaknya mengapresiasi penuh wacana Slank mendirikan koperasi.
“Ini koperasi pertama yang berbasis komunitas fans club. Slank enggak ada matinya, idenya banyak dan pro perubahan sosial.
“Jadi ini betul-betul band rock and roll yang memikirkan kesejahteraan fansnya dalam bentuk koperasi gitu,” imbuh Teten Masduki.
Selain itu, Erick Thohir selaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga melihat langkah Slank bisa memicu musisi lain untuk mengambil gerakan serupa.
“Slank ini ikonik. Tidak hanya di kancah musik Nasional, tetapi tidak banyak yang namanya grup band yang konsisten,” ucap Erick Thohir.
Ide pendirian koperasi dari Slank mendapat dukungan Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia.
Hadirnya Slankops pun juga diapresiasi Kementerian BUMN, Erick Thohir (*).