Pewartasatu.com – Seseorang dinyatakan meninggal dunia usai terinfeksi virus corona baru di negara bagian Washington pada hari Sabtu.
Ini merupakan kasus kematian pertama di AS karena virus corona. Pejabat AS juga mengumumkan dua kasus baru di negara bagian Washington terkait dengan fasilitas perawatan jangka panjang, termasuk kasus pertama yang dikonfirmasi di Amerika Serikat.
“Kami sedang menghadapi situasi darurat yang berkembang,” ucap Army Reynold, dari departemen kesehatan negara bagian Washington.
Pasien yang meninggal merupakan seorang pria berusia 50-an dengan kondisi kesehatan kronis. Belum diketahui secara pasti bagaimana ia bisa tertular virus tersebut. (The Verge, 1/3/2020).
Dua kasus lain yang diumumkan yakni keduanya terkait dengan fasilitas perawatan jangka panjang di negara bagian Washington. Salah satunya seorang wanita berusia 70-an yang masih dalam kondisi serius dan lainnya wanita berusia 40-an.
Dari total 108 penduduk dan 108 staf di fasilitas itu, 27 warga dan 25 anggota staf memiliki gejala virus, tutur Duchin. Gejalanya meliputi demam, batuk, dan sesak napas.
“Kami sangat prihatin dengan wabah virus tersebut, dengan fasilitas seperti ini dimana banyak sekali pasien orang tua,” lanjut Duchin.
Berita kematian tersebut datang tiga hari setelah kasus baru corona virus yang tidak diketahui di Amerika Serikat.
“Ini adalah hari yang menyedihkan di negara kami ketika kami mengetahui ada warga di Washington telah meninggal karena Covid-19.” Kata Jay Inslee, gubernur Washington. “ Kami akan terus bekerja menuju hari dimana tidak ada yang meninggal karena virus ini.”
Virus corona ini telah menyebar ke 57 negara di seluruh dunia sejak muncul di Cina pada bulan Desember. Penyakit pernapasan telah menginfeksi dari 85.000 orang dan sudah menewaskan lebih dari 2.900 orang. Di Amerika Serikat setidaknya da 66 orang yang terinfeksi Covid-19 yang sudah teridentifikasi.
foto dari tekno kompas / google search